Puncak Peringatan Hari HAM Sedunia ke-68

Bagikan

Surabaya, ham.go.id – Kementerian Hukum dan HAM (Ditjen HAM) bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan Puncak Peringatan Hari Hak Asasi Manusia Sedunia ke-68 Tahun 2016 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya (08/12).

Tanggal 10 Desember selalu diperingati sebagai Hari Hak Asasi Manusia Sedunia.  Pada peringatan Hari Hak Asasi Manusia Sedunia tahun 2016 ini, Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa, telah menetapkan tema Everyone to Stand for Someone’s Right.”. Sedangkan tema peringatan Hari Hak Asasi Manusia di Tingkat Nasional adalah: “Harmoni dalam Hak Asasi Manusia, Kesetaraan Dalam Pemajuan Hak Asasi Manusia”.

Secara khusus untuk Indonesia, peringatan Hari Hak Asasi Manusia biasanya menjadi puncak dari rangkaian kegiatan dalam rangka meningkatkan penghormatan, pemenuhan, pelindungan, penegakkan, dan pemajuan Hak Asasi Manusia, yang dilaksanakan, baik di Pusat maupun di berbagai Daerah.

Acara Puncak Peringatan Hari Hak Asasi Manusia Sedunia ke-68 ini di hadiri oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi manusia, Para Menteri anggota Setber RANHAM (atau yang mewakili);  Gubernur Jawa Timur (sebagai tuan rumah acara peringatan hari Hak Asasi Manusia Sedunia ke-68); Para Gubernur, Bupati, dan  Walikota (atau yang mewakili); Ketua Komnas HAM (atau yang mewakili); Para Pejabat Eselon 1 Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia; Seluruh Jajaran Forkominda Provinsi Jawa Timur;  Jajaran Pimpinan  Pemerintah Provinsi Jawa Timur; Para Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia; dan Para Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (atau yang mewakili).

Puncak Peringatan Hari Hak Asasi Manusia Sedunia ke-68 di awali sambutan sekaligus laporan kegiatan oleh Direktur Jenderal HAM, Mualimin Abdi, lalu sambutan dari Gubernur Provinsi Jawa Timur, Soekarwo dilanjutkan dengan Penandatangan Nota Kesepahaman dalam rangka kerja sama antara Kementerian Hukum dan HAM dan Pemerintah Provinsi dalam meningkatkan program pemajuan HAM, dan dilanjutkan dengan penganugerahan penghargaan kepada 10 Provinsi, 228 Kabupaten/Kota, dan 12 Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia yang peduli Hak Asasi Manusia, lalu Launching aplikasi SIMAS HAM dan ditutup oleh sambutan dari Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly.

Dalam sambutanya Menteri Hukum dan HAM, Yassona H. Laoly mengatakan ”Peringatan hari Hak Asasi Manusia sedunia ke-68, hendaknya jangan dilihat sekedar sebagai ajang peringatan semata, melainkan sebagai hari di mana kita bisa kembali memperkuat solidaritas dan memompa semangat demi masa depan Hak Asasi Manusia yang lebih baik.  Hari Hak Asasi Manusia juga menjadi  momentum yang tepat untuk mengevaluasi dan menilai, bagaimana kinerja Hak Asasi Manusia di Indonesia, serta sejauh mana pemerintah pusat, pemerintah daerah, institusi dan aparatur penegak hukum, serta segenap komponen masyarakat, telah melaksanakan kewajiban dan tanggung jawabnya di bidang pemenuhan  hak asasi manusia”.(sa)

Skip to content